Manfaat Buah Delima Bagi Kulit
Manfaat Buah Delima Bagi Kulit Buah delima merupakan buah yang sudah dikenal dengan khasiatnya. Buah yang berasal dari negara-negara timur tengah ini sangat terkenal akan manfaatnya di seluruh dunia. Di prancis buah delima ini mendapat julukan pome garnete yang artinya adalah apel berbiji dan orang Amerika menyebutkan sebagai pomegranate.
Di Indonesia, delima jarang sekali di konsumsi masyarakat jika dibandingkan buah-buahan lainnya dan banyak yang tidak begitu mengetahui manfaat yang ada dalam buah ini. Buah delima sebenarnya sudah termasuk dalam kebudayaan bangsa indonesia, seperti ketika acara 7 bulanan di jawa dan imlek untuk suku cina di indonesia harus tersedia buah delima. Tetapi sayang sekali pengetahuan tentang khasiat buah delima belum dimanfaatkan secara maksimal.
Buah delima dapat mengatasi kekeringan pada tenggorokan dan menjernihkan suara serak. Terdapat vitamin a, c, e dan juga asam folik dan beberapa zat aktif sebagai berikut ini :
Zat Kalium Delima Bermanfaat Untuk Jantung
Pada setiap 100 gram biji buah delima yang langsung dimakan terdapat 259 mg/gr kalium yang dipercaya dapat menjaga kesehatan jantung.
Pada sebuah penelitian yang dilakukan di california, amerika serikat menunjukkan bahwa ketika mengkonsumsi 8 ons jus buah delima setiap hari selama 3 bulan maka kesehatan jantung akan terjaga. Zat Antioksidan Delima Bermanfaat Untuk Sel Pada Tubuh.
Pada buah delima terdapat 3 kali lebih banyak antioksidan daripada teh hijau dan wine yang memiliki kandungan flavanoid yang bermanfaat untuk mencegah radikal bebas pada tubuh dan memperbaiki sel tubuh yang rusak. Selain itu dapat menjaga kesehatan kulit.
Antioksidan ini juga dapat membantu oksidasi ldl atau kolestrol jahat yang mengakibatkan tersumbatnya pembuluh darah. Ketika anda mengkonsumsi jus delima sebanyak 3 kali atau lebih dalam seminggu maka akan mendapatkan 76% penurunan resiko terserang alzheimer.
Dan saat anda mengkonsumsi 500ml jus delima setiap hari maka akan mengurangikadar kortisol yang dapat membuat hormon stress yang signifikan pada air liur. Adanya hal ini berarti juga menunjukkan bahwa delia dapat mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik dan dapat menjadikan tubuh lebih rileks dan menghindarkan tubuh dari hipertensi.
Zat Tanin Delima Bermanfaat Untuk Pencernaan
Zat tannin adalah kadungan dalam buah delima yang bekjerja mengikat dan mengendapkan protein yang kemudian di aplikasikanpada pengobatan perdarahan (hemostatik). Ulkus peptikum (luka pada lapisan lambung dan usus 12 jari), diare dan wasir dengan mengecilkan lender usus yang membuat cairan diare berkurang. Di mesir dan vietnam di percaya untuk mengeluarkan cacing yang ada pada perut lewat feses.
 |
| Buah Delima, kaya akan manfaat untuk kulit. |
Di Indonesia, delima jarang sekali di konsumsi masyarakat jika dibandingkan buah-buahan lainnya dan banyak yang tidak begitu mengetahui manfaat yang ada dalam buah ini. Buah delima sebenarnya sudah termasuk dalam kebudayaan bangsa indonesia, seperti ketika acara 7 bulanan di jawa dan imlek untuk suku cina di indonesia harus tersedia buah delima. Tetapi sayang sekali pengetahuan tentang khasiat buah delima belum dimanfaatkan secara maksimal.
Buah delima dapat mengatasi kekeringan pada tenggorokan dan menjernihkan suara serak. Terdapat vitamin a, c, e dan juga asam folik dan beberapa zat aktif sebagai berikut ini :
Zat Kalium Delima Bermanfaat Untuk Jantung
Pada setiap 100 gram biji buah delima yang langsung dimakan terdapat 259 mg/gr kalium yang dipercaya dapat menjaga kesehatan jantung.
Pada sebuah penelitian yang dilakukan di california, amerika serikat menunjukkan bahwa ketika mengkonsumsi 8 ons jus buah delima setiap hari selama 3 bulan maka kesehatan jantung akan terjaga. Zat Antioksidan Delima Bermanfaat Untuk Sel Pada Tubuh.
Pada buah delima terdapat 3 kali lebih banyak antioksidan daripada teh hijau dan wine yang memiliki kandungan flavanoid yang bermanfaat untuk mencegah radikal bebas pada tubuh dan memperbaiki sel tubuh yang rusak. Selain itu dapat menjaga kesehatan kulit.
Antioksidan ini juga dapat membantu oksidasi ldl atau kolestrol jahat yang mengakibatkan tersumbatnya pembuluh darah. Ketika anda mengkonsumsi jus delima sebanyak 3 kali atau lebih dalam seminggu maka akan mendapatkan 76% penurunan resiko terserang alzheimer.
Dan saat anda mengkonsumsi 500ml jus delima setiap hari maka akan mengurangikadar kortisol yang dapat membuat hormon stress yang signifikan pada air liur. Adanya hal ini berarti juga menunjukkan bahwa delia dapat mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik dan dapat menjadikan tubuh lebih rileks dan menghindarkan tubuh dari hipertensi.
Zat Tanin Delima Bermanfaat Untuk Pencernaan
Zat tannin adalah kadungan dalam buah delima yang bekjerja mengikat dan mengendapkan protein yang kemudian di aplikasikanpada pengobatan perdarahan (hemostatik). Ulkus peptikum (luka pada lapisan lambung dan usus 12 jari), diare dan wasir dengan mengecilkan lender usus yang membuat cairan diare berkurang. Di mesir dan vietnam di percaya untuk mengeluarkan cacing yang ada pada perut lewat feses.